amanahhati.com
  • Berita
    • Global
    • Megapolitan
    • Nasional
    • Regional
  • Bola
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Money
  • Travel
SUBSCRIBE
No Result
View All Result
  • Berita
    • Global
    • Megapolitan
    • Nasional
    • Regional
  • Bola
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Money
  • Travel
No Result
View All Result
amanahhati.com
No Result
View All Result

Ban Terlihat Baik-baik Saja, Bukan Berarti Tak Bermasalah

by admin
September 4, 2020
Reading Time: 4 mins read
0
Ban Terlihat Baik-baik Saja, Bukan Berarti Tak Bermasalah
Bagikan ke Whatsapp

JAKARTA, KOMPAS.com – Rendahnya kesadaran sopir pada kondisi kesehatan ban disebut jadi penyebab kecelakaan bus dan truk di Indonesia. Ban yang tidak sehat dapat berakibat fatal, karena bisa menurunkan performa berkendara hingga menyebabkan kehilangan kendali.

Presiden Direktur Hankook Tire Sales Indonesia Yoonsoo Shin, mengatakan, ban kerap mengalami overestimate atau penilaian yang terlalu tinggi dari pengemudi karena secara kasat mata, penampilan ban terlihat baik-baik saja.

Padahal, sebaik apapun kualitas dan teknologi ban, tidak ada ban yang resisten dari kerusakan. Umumnya, permasalahan ban disebabkan oleh pemakaian dan perawatan ban yang kurang baik.

RELATED STORIES

Indonesia kendaraan listrik

Potensi Besar Indonesia dari Kendaraan Listrik

January 10, 2021
pusat pabrik electric vehicle

Tiongkok Kompeten Menjadi Pusat Pabrik Electric Vehicle

December 10, 2020

KOMPAS.com/Labib Zamani Petugas Dinas Perhubungan Kota Solo memeriksa kondisi ban bus PO Mulyo Indah di Solo, Jawa Tengah, Selasa (5/6/2018).

“Betul bahwa ban adalah salah satu komponen kendaraan paling penting. Ban berfungsi sebagai penopang beban, penerus daya gerak kendaraan, penerus kemudi untuk berbelok, dan pengontrol suspensi,” ucap Shin, dalam keterangan tertulis (3/9/2020).

“Namun di sisi lain, ban juga salah satu komponen yang paling terdampak dari empat fungsi utama ban tersebut. Masing-masing punya efek samping yang membuat ban dapat mengalami perubahan kondisi,” katanya.

Kondisi ban aus berbulupopularmechanics.com Kondisi ban aus berbulu

Ban Aus

Pertama, permasalahan ban paling umum adalah ban aus. Kendaraan komersial seperti ban dan truk tentunya memiliki jarak tempuh dan pemakaian yang tinggi, sehingga ban akan lebih cepat aus.

Selain itu juga dapat dipengaruhi oleh perilaku mengemudi, kondisi jalan, kondisi tekanan angin, dan sebagainya.

“Ban yang aus dapat mengurangi daya cengkeram secara drastis sehingga membahayakan bagi bus dan truk, terutama saat melintas di jalanan licin atau bahkan hanya sekedar melakukan pengereman,” ujar Shin.

Untuk itu diharapkan setiap pengemudi senantiasa memperhatikan ketebalan tapak ban. Jika sudah dibawah batas minimal penggunaan, sebaiknya segera mengganti ban.

Ban kempis setelah meledakshutterstock Ban kempis setelah meledak

Ban Kempis

Kedua, permasalahan selanjutnya adalah ban kempis. Secara alami tekanan angin di dalam ban akan berkurang melalui pori-pori ban serta pentil dengan berjalannya waktu. Jika tidak dilakukan pengecekan dan pengisian kembali tekanan angin secara rutin, ban menjadi kempis.

Faktor lain yang dapat menyebabkan ban kempis adalah tertusuk benda tajam seperti paku, batu, potongan besi dan lain-lain.

Dengan demikian, para pengemudi bus dan truk perlu mengecek kondisi ban secara rutin dan lakukan pengisian angin jika ban kempis atau tambal ban jika ban bocor.

Para pengemudi juga perlu berhati-hati dalam mengemudi khususnya jika kondisi jalan kurang bagus untuk mengurangi resiko terjadinya ban kempis.

Ban truk kembungTyredekho Ban truk kembung

Ban Benjol

Ketiga, permasalahan ban lainnya adalah ban benjol (separation). Permukaan ban yang rata sempurna dapat timbul jendolan-jendolan berisi udara yang jika dibiarkan akan membahayakan pengemudi, serta mengganggu penampilan kendaraan.

Kerusakan ini terjadi karena beberapa faktor, diantaranya adalah jam penggunaan kendaraan yang terlalu tinggi sehingga menyebabkan temperatur ban menjadi tinggi atau overheat, tekanan angin kurang secara terus menerus, dan sebagainya.

Untuk mencegah hal ini terjadi, pengemudi diharapkan selalu memperhatikan tekanan angin ban dan waktu-waktu istirahat. Waktu istirahat penting selain untuk menghindari kelelahan pengemudi, juga penting untuk mendinginkan ban.

Foto ban pecah atau meleleh yang disebut karena melindas botol berisi air keras dan beredar di grup-grup percakapan.– Foto ban pecah atau meleleh yang disebut karena melindas botol berisi air keras dan beredar di grup-grup percakapan.

Ban Pecah

Keempat, jenis kerusakan ban paling fatal adalah ban pecah. Ban pecah seringkali dapat diakibatkan oleh kelebihan muatan yang diangkut oleh bus dan truk dari standar dimensi dan beban yang ditetapkan pabrikan, atau yang dikenal dengan istilah ODOL (Over Dimension Over Load).

Semakin berat beban yang diangkut, maka semakin besar pula tekanan yang diberikan pada ban. Penyebab lainnya, ban dijalankan dalam kondisi tekanan angin yang kurang secara terus menerus, sudah ada benjolan, atau sudah ada luka pada ban sebelumnya.

“Jika terus dibiarkan, ban dapat pecah seketika. Hal ini sangat berbahaya karena dapat menyebabkan bus dan truk kehilangan keseimbangan dalam berkendara,” kata Shin.

Truk terperosok di parit pinggir jalan di Ampel, Boyolali, setelah pecah ban, Rabu (8/2/2017).Kontributor Surakarta, M Wismabrata Truk terperosok di parit pinggir jalan di Ampel, Boyolali, setelah pecah ban, Rabu (8/2/2017).

Untuk menghindari terjadinya kecelakaan akibat berbagai perubahan kondisi ban di atas, penting bagi para pengemudi bus dan truk untuk mengecek kondisi ban secara rutin, minimal tiap sebelum melakukan perjalanan.

Periksa tekanan angin ban apakah sesuai dengan beban yang dimuat, kondisi telapak ban apakah masih di atas batas minimal tebal telapak ban, luka atau benjolan pada ban, dan batu-batu yang menempel pada telapak ban atau di antara ban ganda.

“Jika setelah memeriksa ban Anda menemukan kondisi seperti benjol atau sudah aus di bawah batas minimal tebal telapak ban (biasanya 3 mm untuk truk dan bus), sebaiknya segera mengganti ban tersebut,” tuturnya.

#Ban #Terlihat #Baikbaik #Saja #Bukan #Berarti #Tak #Bermasalah

Klik disini untuk lihat artikel asli

Tags: banban ausban benjolban kempisBan mobilBan PecahBan Truk dan BusHankookJakartaYoonsoo Shin
Next Post
Pilkada Depok, Pradi-Afifah Resmi Daftar ke KPU sebagai Pasangan Calon

Pilkada Depok, Pradi-Afifah Resmi Daftar ke KPU sebagai Pasangan Calon

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

bantuan pendidikan PT IMIP
Berita

Masya Allah, Banyaknya Bantuan dari PT IMIP di Dunia Pendidikan

by amanahhati
December 27, 2021
0

Dunia pendidikan, sudah seharusnya mendapatkan perhatian yang sama seperti upaya pelestarian lingkungan. Pasalnya dengan merawat pendidikan, tidak hanya akan memberikan...

Read more
paket sembako IMIP

Subhanallah, IMIP Kembali Bantu Kaum Dhuafa

May 8, 2021
Ekonomi Kuartal III Melambat, Menperin: Sektor Manufaktur Masih “On The Track”

Ekonomi Kuartal III Melambat, Menperin: Sektor Manufaktur Masih “On The Track”

November 6, 2021
Persaingan Semikonduktor: AS Larang Perusahaan Teknologi Canggih Bangun Pabrik di China

Persaingan Semikonduktor: AS Larang Perusahaan Teknologi Canggih Bangun Pabrik di China

September 7, 2022
PDRB Morowali

Alhamdulillah, PDRB Morowali Meroket Berkat Keberadaan PT IMIP

January 26, 2022

TERPOPULER

  • Kisah Pengambilan Jasad 7 Pahlawan Revolusi di Sumur Lubang Buaya Halaman all

    Kisah Pengambilan Jasad 7 Pahlawan Revolusi di Sumur Lubang Buaya Halaman all

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Barakallah! IMIP Serahkan Gedung Baru untuk SMK Alkhairaat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Alhamdulilah! Hilirisasi PT IMIP Dapat Pujian dari DPR RI

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lirik dan Chord Lagu Anak Layang-Layang, Kuambil Buluh Sebatang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kisi-Kisi SKD CPNS 2023: Materi TWK, TIU, dan TKP

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Alasan Kimo Stamboel Dipilih sebagai Sutradara KKN di Desa Penari 2

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Asal-usul Nama Google yang Ulang Tahun Hari Ini, Bermula dari “Typo”

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 3 Ciri-ciri Flu Singapura pada Dewasa, Tak Hanya Menyerang Anak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Momen Langka, Bos Huawei Puji Apple dan Mengaku Fanboy

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Knives Out Dapatkan Film Ketiganya, Mulai Produksi 2023 Ini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Siapakah Koboi Pertama Amerika?

Siapakah Koboi Pertama Amerika?

October 1, 2023
Mahfud soal Penemuan 12 Pucuk Senpi di Rumah Syahrul Yasin Limpo: Proses Hukum!

Mahfud soal Penemuan 12 Pucuk Senpi di Rumah Syahrul Yasin Limpo: Proses Hukum!

October 1, 2023
5 Perbedaan WhatsApp Diblokir dan Tidak Aktif yang Perlu Diketahui

5 Perbedaan WhatsApp Diblokir dan Tidak Aktif yang Perlu Diketahui

October 1, 2023

About Us

amanahhati.com menyajikan konten dari media nasional dan dikurasi oleh tim editorial demi menjaga keimbangan dan netralitas.

Recent Stories

  • Siapakah Koboi Pertama Amerika?
  • Mahfud soal Penemuan 12 Pucuk Senpi di Rumah Syahrul Yasin Limpo: Proses Hukum!
  • 5 Perbedaan WhatsApp Diblokir dan Tidak Aktif yang Perlu Diketahui
  • Bom Bunuh Diri di Masjid Pakistan: Korban Tewas Jadi 59, Ada Dugaan Keterlibatan Intelijen India
  • 3 Hal Yang Terjadi Pada Tubuh saat Kita Mulai Rutin Olahraga

Categories

  • Berita
  • Bola
  • Edukasi
  • Food
  • Global
  • Hype
  • Kesehatan
  • Kriminal
  • Lifestyle
  • Megapolitan
  • Money
  • Nasional
  • Otomotif
  • Politik
  • Properti
  • Regional
  • Sains
  • taucepatcom
  • Tekno
  • Travel
  • Tren
  • Uncategorized
  • Wanita

Follow Us

Facebook Twitter Instagram

© 2020 amanahhati.com

No Result
View All Result
  • Berita
    • Global
    • Megapolitan
    • Nasional
    • Regional
  • Bola
  • Edukasi
  • Food
  • Hype
  • Kesehatan
  • Lifestyle
  • Money
  • Travel